Apa Beda Berlian Dan Berlian Lab (Lab Grown Diamond)? Simak Penjelasannya Disini!

Perkembangan teknologi yang pesat dan semakin maju telah memberi dampak pada berbagai bidang di dalam kehidupan, termasuk di dunia industri perhiasan. Munculnya lab grown diamond adalah salah satu bukti nyatanya, yang mana ini merupakan berlian buatan atau dikenal juga dengan berlian sintetis. Secara fisik, optical maupun chemical nyaris mirip dengan berlian alami, sehingga bagi orang awam sulit sekali untuk menemukan letak beda berlian dan berlian lab. Namun, berikut ini akan dijelaskan perbedaan secara umum antara berlian alami dan berlian lab grown tersebut, yakni dari segi pembentukannya, harga, dan dampaknya terhadap lingkungan.

Pembentukan Berlian Alami dan Lab Grown Diamond

Proses pembentukan berlian alami di bumi membutuhkan waktu yang sangat lama bahkan hingga jutaan tahun. Berlian alami asalnya adalah dari karbon murni yang terkena paparan tekanan serta suhu ekstrem di dalam bagian mantel bumi. Sebelum diproses menjadi perhiasan atau keperluan industri, akan dilakukan kegiatan penambangan berlian yang skalanya besar. 

Disamping itu, proses pembuatan berlian lab grown tidak dilakukan dalam waktu yang lama seperti berlian alami. Produksinya melalui 2 metode utama, yaitu metode High Pressure High Temperature (HPHT) dan Chemical Vapor Deposition (CVD). Lab grown diamond dibuat secara manusiawi dengan melibatkan berbagai teknologi canggih dan prosesnya dijalankan di lingkungan laboratorium khusus.

Dari Segi Harga

Harga berlian asli atau berlian alami, terutama berlian alami yang kualitas kejernihan, warna, karat, dan potongannya sangat baik biasanya cenderung lebih tinggi dibandingkan berlian lab grown. Selain itu, permintaan pasar terkadang juga turut mempengaruhi harga berlian tersebut. 

Walaupun biaya produksi berlian lab grown lebih rendah dibandingkan penambangan berlian asli, terdapat pula biaya pengembangan dan riset yang perlu dipertimbangkan. Ini juga tentu dapat mempengaruhi harga jual lab grown diamond.

Dampak Pada Lingkungan

Berlian lab grown menjadi alternatif berlian yang lebih ramah lingkungan daripada berlian alami. Mengingat bahwa proses produksi lab grown diamond adalah di area laboratorium khusus dan itu dapat meminimalkan dampak buruk pertambangan. Ini juga menjadi salah satu keunggulan utama berlian lab grown, pembuatannya tak melibatkan penambangan yang mana seringkali dihubungkan dengan kerusakan lingkungan.

Tak perlu khawatir, meskipun dibuat di laboratorium, proses pembentukan berlian lab grown pastinya dikendalikan dengan sangat ketat, termasuk pengendalian suhu, tekanannya, jumlah bahan kimianya, dan lain-lain. Ini memungkinkan produksi suatu berlian yang tetap berkualitas tinggi, tak kalah dengan berlian alami. Ada salah satu rekomendasi tepat bagi Anda yang ingin membeli produk lab grown diamond, yaitu brand Sol.et.terre. 

Terdapat banyak pilihan cincin berlian wanita lab grown diamond, kalung berlian, gelang, dan masih banyak lagi. Koleksi-koleksi perhiasan tersebut dirancang untuk Anda yang mencari luxury diamond jewelry dengan kualitas dan desain bagus serta tidak berdampak buruk terhadap lingkungan. Temukanlah berbagai koleksi berlian cantik dengan model bervariasi di katalog Sol.et.terre.

Itulah beberapa letak beda berlian dan berlian lab secara umumnya, terutama dari segi pembuatan, harga, dan dampak terhadap lingkungan. Ini dapat menjadi referensi Anda sebelum membeli lab grown diamond.