Inilah Letak Cincin Nikah dari Berbagai Kepercayaan

Bagi banyak calon pengantin, pertanyaan tentang di jari mana sebaiknya memakai cincin nikah masih menjadi sumber kebingungan. Apakah cincin nikah dipakai di tangan kanan atau kiri? Apakah bisa memakai cincin tunangan dan nikah di jari yang sama? Jawaban dari orang-orang di sekitar pun seringkali berbeda, tergantung dari budaya, agama, maupun kebiasaan keluarga.
Agar tidak bingung, berikut adalah penjelasan mengenai letak cincin nikah dari berbagai kepercayaan dan tradisi dunia.
Letak Cincin Nikah Menurut Romawi Kuno
Bangsa Romawi Kuno merupakan salah satu pelopor tradisi memakai cincin sebagai simbol ikatan pernikahan. Mereka mempercayai adanya "vena amoris", yaitu pembuluh darah cinta yang diyakini terhubung langsung ke jantung dan berada di jari manis tangan kiri. Inilah mengapa mereka meletakkan cincin kawin di jari manis kiri.
Meski secara ilmiah pembuluh darah di semua jari terhubung ke jantung, tradisi ini terus dipertahankan hingga kini. Selain itu, bangsa Romawi juga dikenal mempopulerkan cincin kawin dengan ukiran atau engraving.
Letak Cincin Nikah Menurut Islam
Dalam Islam, letak cincin kawin memiliki perbedaan antara pria dan wanita:
-
Perempuan: Diperbolehkan memakai cincin di jari mana pun, baik di tangan kanan maupun kiri.
-
Laki-laki: Dianjurkan untuk memakai cincin di jari kelingking, baik tangan kanan maupun kiri. Hadits menyebut bahwa Rasulullah SAW mengenakan cincin di jari kelingking tangan kiri, sementara mazhab Syafi’i menganjurkan di jari kelingking tangan kanan.
Kedua pendapat tersebut didasarkan pada hadits sahih, sehingga pada dasarnya diperbolehkan sesuai kebiasaan masing-masing.
Letak Cincin Nikah Menurut Kristen
Dalam tradisi Kristen, cincin nikah biasanya dikenakan di jari manis tangan kanan, sedangkan cincin tunangan dikenakan di jari manis tangan kiri. Pembagian ini menjadi simbol perjalanan cinta dari masa pertunangan menuju pernikahan.
Letak Cincin Nikah Menurut Katolik
Sebagian besar penganut Katolik, terutama di negara-negara dengan mayoritas Katolik seperti Irlandia, Filipina, dan negara-negara Amerika Latin, memakai cincin nikah di jari manis tangan kiri. Tradisi ini mirip dengan kebanyakan budaya Barat lainnya.
Letak Cincin Nikah di Negara-Negara Barat
Di banyak negara Barat seperti Amerika Serikat, Inggris, Norwegia, Jerman, hingga Austria, cincin nikah dikenakan di jari manis tangan kiri. Namun, ada pula negara seperti Rusia dan Yunani di mana cincin nikah lebih sering dikenakan di tangan kanan.
Perbedaan ini menunjukkan bahwa tidak ada aturan mutlak—tradisi dan budaya sangat menentukan letak cincin.
Tradisi Cina: Cincin di Jari Tengah
Di Tiongkok, terdapat perbedaan tradisi yang cukup unik:
-
Cincin tunangan: Dipakai di jari tengah tangan kiri
-
Cincin kawin: Dikenakan di jari telunjuk
Bagi perempuan yang belum bertunangan atau menikah, biasanya mereka mengenakan cincin di jari tengah tangan kanan, untuk menghindari kesalahpahaman.
Kesimpulan
Letak cincin nikah tidak memiliki aturan yang bersifat mutlak. Setiap agama, budaya, dan bahkan keluarga memiliki kebiasaan masing-masing. Yang terpenting adalah makna dari cincin itu sendiri sebagai simbol ikatan cinta dan komitmen.
Apa pun pilihan Anda, baik itu tangan kanan atau kiri, pastikan cincin nikah Anda terasa nyaman dan bermakna. Temukan berbagai pilihan cincin nikah elegan dengan opsi personalisasi engraving di Sol et Terre, dan rayakan ikatan suci dengan perhiasan yang tak lekang oleh waktu.
Kunjungi koleksi lengkapnya di Sol et Terre.