Skip to main content
Experience Lab Grown Diamond

Anatomi Cincin Berlian Lab: Panduan Lengkap Bagian Cincin

Anatomi Cincin Berlian Lab: Panduan Lengkap Bagian Cincin

Cincin Berlian Laboratorium menikmati popularitas tinggi karena estetika dan simbolisme yang dihadirkannya. Namun, adakah Anda pernah berpikir tentang struktur atau elemen-elemen cincin yang menghadirkan keindahan serta pesona tersebut? Jika rasa ingin tahu Anda terpicu dan Anda berkeinginan untuk mengerti lebih mendalam, Anda telah menemukan tempat yang tepat. Dalam artikel ini, kita akan menguraikan secara detail anatomi cincin, memberikan Anda pengertian yang lebih mendalam tentang unsur-unsur pembentuknya. Simak artikelnya berikut ini.

Anatomi Dasar Cincin Berlian Lab

Cincin Berlian Laboratorium menikmati popularitas tinggi karena estetika dan simbolisme yang dihadirkannya. Namun, adakah Anda pernah berpikir tentang struktur atau elemen-elemen cincin yang menghadirkan keindahan serta pesona tersebut?

Bagi Anda yang tengah mempersiapkan hari istimewa, memahami setiap detail kecil penting artinya, termasuk mengetahui anatomi cincin yang akan menjadi simbol cinta abadi Anda. Dengan memahami bagian-bagian cincin, Anda akan lebih tepat memilih desain yang sesuai dengan keinginan dan kenyamanan Anda.

  • Centre Stone: Biasanya menjadi focal point dari cincin kawin, batu ini merepresentasikan cinta yang kuat dan tak tergoyahkan.
  • Side Stone: Batu samping yang menambah keindahan dan kilau pada cincin Anda.
  • Head: Bagian yang menahan centre stone dan seringkali dirancang unik untuk menambah estetika.
  • Gallery: Area di bawah head yang bisa dilihat dari samping, seringkali dengan detail yang menawan.
  • Shoulder: Bagian yang melengkung dari head menuju shank, seringkali dihiasi dengan aksen tambahan.
  • Shank/Band: Bagian lingkaran yang mengelilingi jari, bisa sederhana atau dengan detail yang kompleks.
  • Bridge: Struktur yang menghubungkan shank dan membantu menyangga head.
  • Base: Bagian bawah shank yang memberikan kestabilan pada cincin.

Mount

Cincin Berlian Laboratorium menikmati popularitas tinggi karena estetika dan simbolisme yang dihadirkannya. Namun, adakah Anda pernah berpikir tentang struktur atau elemen-elemen cincin yang menghadirkan keindahan serta pesona tersebut?

Mari membahas salah satu elemen penting dalam desain cincin berlian, yakni "mount". Mount, atau biasa dikenal dengan istilah "setting" dalam perhiasan, adalah keseluruhan bagian logam yang menopang batu berlian pada cincin. Fungsi utama mount adalah untuk menampilkan batu berlian sehingga bisa menangkap cahaya secara maksimal dan memancarkan kilauannya.

Terdapat berbagai pilihan mount yang bisa disesuaikan dengan gaya dan preferensi personal, serta karakteristik batu berlian yang akan dipasang. Berikut ini dua pilihan populer:

Low Set Mount (Profil Rendah):

Ini adalah pilihan mount dimana batu berlian diletakkan lebih dekat ke band cincin.

Kelebihan dari low set ini adalah lebih nyaman dan praktis untuk dipakai sehari-hari karena minimnya risiko tersangkut pada benda lain.

Penampilannya yang minimalis membuat cincin dengan low set mount menjadi pilihan yang baik untuk mereka yang mengutamakan kepraktisan namun tetap elegan.

High Set Mount (Profil Tinggi):

Sebaliknya, high set mount merupakan pilihan dimana batu diletakkan lebih tinggi dari band cincin, memungkinkan batu berlian 'berdiri' lebih menonjol.

Hal ini memberikan ruang lebih bagi batu untuk menangkap dan memantulkan cahaya, sehingga meningkatkan potensi kilau batu berlian.

Meskipun memberikan efek dramatis dan mewah, mount tipe ini mungkin tidak sepraktis low set mount, khususnya bagi pengguna yang aktif.

Shank

Cincin Berlian Laboratorium menikmati popularitas tinggi karena estetika dan simbolisme yang dihadirkannya. Namun, adakah Anda pernah berpikir tentang struktur atau elemen-elemen cincin yang menghadirkan keindahan serta pesona tersebut?

Shank atau band cincin adalah elemen yang sangat penting dalam desain cincin, yang mungkin sering kita sepelekan. Bagian ini adalah apa yang kita kenal sebagai lingkaran cincin yang menjadi dasar penopang dan mengelilingi jari dengan sempurna. Shank tidak hanya berfungsi untuk kenyamanan pemakai, tetapi juga menambah estetika keseluruhan cincin dengan berbagai variasi desain yang ditawarkan.

Mari kita kenali beberapa tipe shank pada cincin berlian:

Plain Band:

Ini adalah shank cincin dalam bentuk paling sederhana dan klasik.

Dengan desain yang polos tanpa hiasan tambahan, jenis band ini memberikan tampilan yang bersih dan elegan.

Plain band sangat cocok bagi yang menginginkan cincin dengan kesan timeless dan fokus pada batu berlian utama.

Accent Band:

Sebagai kebalikan dari plain band, accent band menawarkan detail tambahan berupa batu kecil atau hiasan yang menghiasi sepanjang band.

Hal ini menambahkan dimensi dan karakter pada cincin tanpa mengalihkan perhatian dari batu utama.

Accent band ini dapat menjadi pilihan bagi mereka yang menginginkan sentuhan ekstra tanpa terlalu berlebihan.

Pave Band:

Pave band memiliki hiasan batu kecil yang 'dipave' atau ditata rapi sepanjang band, menciptakan ilusi seperti jalan yang dihiasi dengan batu berkilau.

Tipe shank ini menambahkan efek glamor dan kemewahan, membuat cincin berkilau dari setiap sudut.

Bagi yang menginginkan cincin yang sangat bercahaya, pave band bisa menjadi pilihan yang ideal.

Head

Cincin Berlian Laboratorium menikmati popularitas tinggi karena estetika dan simbolisme yang dihadirkannya. Namun, adakah Anda pernah berpikir tentang struktur atau elemen-elemen cincin yang menghadirkan keindahan serta pesona tersebut?

Bagian yang sering disebut sebagai "head" pada cincin berlian adalah elemen penting yang layak mendapatkan perhatian khusus. Head cincin ini merupakan tempat di mana batu permata diletakkan dan diperlihatkan. Bisa dibilang, head adalah jantung dari desain cincin karena memainkan peran penting dalam menonjolkan keindahan batu utama dan menentukan gaya atau tampilan keseluruhan cincin.

Rekomendasi Cincin Berlian dari Sol et Terre

Cincin Berlian Laboratorium menikmati popularitas tinggi karena estetika dan simbolisme yang dihadirkannya. Namun, adakah Anda pernah berpikir tentang struktur atau elemen-elemen cincin yang menghadirkan keindahan serta pesona tersebut?

Sol et Terre, sebagai pencipta perhiasan yang inovatif dan berkelanjutan, dengan bangga mempersembahkan rekomendasi cincin pertunangan yang menampilkan keunikan dan keindahan berlian. Setiap cincin dirancang dengan teliti untuk memastikan bahwa momen spesial Anda akan dikenang selamanya. Berikut adalah empat cincin pertunangan yang kami rekomendasikan dari koleksi Sol et Terre:

Radiant Diamond with Sideway Prong:
Berat 2,01 karat, sertifikat GIA dengan nomor 6475296132, berwarna F, kejernihan VVS2.
Cincin ini menonjol dengan potongan berlian radiant yang diberi penyangga samping, menambahkan sentuhan modern pada desain klasik.

Round Diamond Ring with Hidden Halo:
Berat 2,05 karat, sertifikat GIA 746245611, berwarna F, kejernihan VVS2.
Memadukan potongan berlian bulat klasik dengan halo tersembunyi yang menambah kilau halus, cincin ini sempurna bagi mereka yang menginginkan keeleganan yang understated.

Pear Shape Diamond with Hidden Halo:
Berat 1,57 karat, sertifikat GIA 2476450618, berwarna D, kejernihan VVS2.
Potongan berlian bentuk buah pir yang anggun diperkuat dengan halo tersembunyi, memberi ilusi batu yang lebih besar dan bercahaya.

Emerald Diamond with Side Diamond:
Berat 1,56 karat, sertifikat GIA 2474579246, berwarna D, kejernihan VVS2.
Berlian potongan emerald yang bersih dan berkilau diapit oleh berlian sisi, menciptakan tampilan yang mewah dan timeless.

Setiap desain dari Sol et Terre tidak hanya mengedepankan keindahan estetika tapi juga mempertimbangkan aspek keberlanjutan dan etika. Dengan memilih cincin dari Sol et Terre, Anda tak hanya memilih perhiasan, tapi juga mendukung visi perhiasan berkelanjutan untuk masa depan yang lebih cerah.