Chelsea Islan Hadirkan Sol et Terre: Perhiasan Berlian Lab-Grown untuk Pelestarian Alam

Komitmen terhadap Lingkungan melalui Sol et Terre
Aktris dan aktivis lingkungan, Chelsea Islan, bersama desainer perhiasan Veronica Pranata, meluncurkan merek perhiasan berlian lab-grown bernama Sol et Terre. Merek ini diperkenalkan pada acara Bridestory Market 2023 di ICE BSD, Tangerang Selatan, pada 6 Oktober 2023 (JawaPos).
Nama Sol et Terre, yang berarti "matahari dan bumi" dalam bahasa Latin, mencerminkan filosofi merek ini: menciptakan perhiasan yang bersinar seperti matahari dan tetap menghormati bumi. Konsep ini semakin menonjol karena seluruh koleksi Sol et Terre menggunakan berlian lab-grown yang lebih ramah lingkungan (IDN Times).
Menggunakan Berlian Lab-Grown untuk Keberlanjutan
Sol et Terre menggunakan berlian lab-grown sebagai alternatif dari berlian hasil tambang. Berlian ini diproduksi di laboratorium dengan teknologi canggih, menghasilkan kualitas yang setara dengan berlian alami namun dengan dampak lingkungan yang lebih rendah.
Chelsea Islan, yang juga merupakan Duta United Nations Development Programme (UNDP) sejak 2017, menyatakan bahwa penggunaan berlian lab-grown adalah bagian dari komitmennya terhadap isu lingkungan dan keberlanjutan.
"Awal mulainya dari duta UNDP (United Nations Development Programs), jadi punya komitmen terhadap isu lingkungan. Berkomitmen juga harus menciptakan terobosan dan inovasi baru. Sol et Terre bisa menawarkan alternatif baru di industri perhiasan, karena fokus pada isu lingkungan dan sustainability."
— Chelsea Islan, Co-Founder Sol et Terre (IDN Times)
Menawarkan Perhiasan Mewah yang Terjangkau
Selain ramah lingkungan, berlian lab-grown juga menawarkan harga yang lebih terjangkau dibandingkan berlian alami. Hal ini memungkinkan Sol et Terre untuk menyediakan perhiasan mewah yang lebih accessible bagi konsumen, khususnya pasangan muda yang mencari cincin pertunangan atau pernikahan.
"Saat saya mau menikah, itu kan nyari cincin diamond oval, ternyata harganya mahal banget untuk kalangan yang baru mau menikah. Saya akhirnya melakukan riset, saya melihat lab grown diamond, itu di Amerika sangat populer. Sayangnya belum ada di Indonesia."
— Veronica Pranata, Co-Founder Sol et Terre
Penutup
Melalui Sol et Terre, Chelsea Islan dan Veronica Pranata membawa inovasi dalam industri perhiasan Indonesia dengan menghadirkan pilihan yang lebih berkelanjutan dan etis. Merek ini tidak hanya menawarkan keindahan dalam desain, tetapi juga mengedepankan tanggung jawab sosial dan lingkungan.